Laman

Sabtu, 12 September 2015

Home Stay Fair 2015 in Muntok City

Kementerian Pariwisata bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyelenggarakan kegiatan berskala internasional yang berlangsung serempak sejak 11 hingga 12 september 2015. IMT-GT (Indonesia, Malaysia, Thailand - Growth Triangle) Homestay Fair dan Workshop Oldtown  2015 ini merupakan kerjasama subregional, diantaranya Indonesia, Malaysia, Thailand Growth Triangle di bidang pariwisata sebagai promosi dan pemasaran.


Event ini telah dilaksanakan sejak tahun 2012, dan tahun 2015 Indonesia menjadi tuan rumah tepatnya Kota Muntok Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kesediaan Indonesia menjadi tuan rumah ini telah disampaikan saat ASEAN Tourism Forum Meeting di Kuching Malaysia dan pertemuan IMT-GT working Group on Tourism Meeting di Thailand. 

Event tahunan ini dilaksanakan untuk mempererat hubungan kerja sama bidang pariwisata, ekonomi dan sosial antara negara-negara ASEAN dengan objek tahun ini adalah kota Muntok sebagai Kota Pusaka Nasional yang telah ditetapkan sejak tahun 2012 ini secara Nasional maupun Internasional.

Pembukaan IMT-GT Homestay Fair dan Workshop Oldtown 2015 dilaksanakan di Gedung Majapahit Pusat Metallurgi (PUSMET) Muntok pada 11 September 2015.


Dalam sambutannya, Bapak Zuhri menyampaikan bahwa kota muntok merupakan kota yang menghasilkan berbagai komoditi seperti lada dan juga dikenal sebagai kota seribu kue dan kota tua. Dalam perkembangan sektor pariwisata, Pemerintah Kabupaten Bangka Barat terfokus pada pengembangan pariwisata dan wisata sejarah untuk masa yang akan datang.
Partisipasi Pemda Bangka Barat dalam IMT-GT Homestay Fair dan Workshop Oldtown, salah satunya dengan menyediakan 70 homestay dan 149 kamar. Peserta dapat merasa nyaman walaupun hanya berkunjung dalam waktu yang singkat. 

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merupakan salah satu dari 10 Provinsi yang tercatat dalam keanggotaan IMT-GT yang bertujuan untuk mempromosikan pariwisata  seperti pengembangan wisata homestay yang nantinya akan membentuk jaringan program homestay antar negara anggota IMT-GT ini.

Pemilihan Kota Muntok ini sebagai tempat terselenggaranya IMT-GT homestay fair dan workshop Oldtown ini sangat tepat, mengingat kota Muntok adalah kota penuh sejarah dan memiliki potensi pariwisata yang cukup tinggi. Kota Muntok sudah saatnya menjadi kota inspirasi bagi Negara lain dalam upaya megembangkan potensi pariwisata bertema sejarah.
  
Dengan sinergitas antara  pemerintah pusat, provinsi, dan pemerintah daerah ini dapat terus berlangsung  dan momen event seperti ini dapat menjadi titik awal percepatan perkembangan pariwisata. 



Kehadiran rombongan pembicara pada kegiatan workshop Kota Tua, Gede Ardhika mantan Menteri Pariwistaa dan pengamat Kepariwisataan dan Prof Kemas Ridwan Kurniawan, Guru besar Fakultas Tekhnik UI. Rombongan mantan Menteri Pariwisata menumpang pesawat Garuda Indonesia tiba pukul 11.25 WIB. Setelah istirahat sejenak di Ruang VIP Bandara Depati Amir, melanjutkan perjalanan ke Muntok Bangka Barat. Kegiatan Workshop Tentang Kota Tua dibuka hari Jumat 11 September 2015.

museum timah muntok

 pameran di samping museum timah

 wisma ranggam


rumah khas bangka

Bazar dan panggung hiburan musik diadakan di Lapangan Gelora dekat Alun-alun Muntok, sedangkan hiburan rakyat juga diadakan di dekat museum tima muntok atau depan kantor KPU Muntok. animo masyarakat Muntok juga besar, dimana di kedua lokasi ini ramai dihadiri masyarakat yang berbondong-bondong untuk menyemarakkan kegiatan HSF ini.

suasana malam di dekat alun-alun muntok

semarak lampion di muntok
foto: dokumen pribadi & google